Girls Of The Wilds

Girls of The Wilds

Tingkat kesukaan: 9,5

Author: Hun

Illustrator: Zhena ( Kim Hye Jin)

Karakter Favorit : Jae Gu, Ingui/Queen, Inseong, Minam Lee, Moon Young, Pengawal Park, Sekertaris Jang, Kakeknya Queen, Juri Pertandingan Volly, Kim Yeo Jung.

Review dan Spoiler

Queen, Dal-Dal dan Moon Young adalah 3 petarung kelas S siswi tahun ketiga SMA Wild. Jaegu Song, seorang cowok yang selalu dibully oleh temannya dan satu-satunya cowok yang pindah ke SMA Wild setelah Direktur Charles Wilds membuka pendaftaran untuk laki-laki di sekolah khusus putri itu dalam rangka menampilkan sisi feminin dan memberikan ‘pengalaman remaja’ untuk para siswi-siswinya yang ‘taunya’ bertarung. Secara’ SMA Wild kan memang sekolah khusus petarung putri yang sangat hebat dalam bidang Material Art.

Awalnya Jae Gu membenci sekolah itu karena dipenuhi oleh cewek-cewek menyeramkan yang jago bertarung. Apalagi demi mendapatkan nilai bagus untuk pengalaman remaja mereka memperebutkan Jae Gu satu sama lain. Sedangkan Jae Gu membenci wanita karena ibunya tak sanggup menanggung beban hidup dan pergi dari rumah setelah ayahnya meninggal. Namun demi kedua adiknya, Jae Seom dan Jae Hyeong dia bertahan dan berencana untuk hanya fokus belajar untuk cepat lulus dari sana. Apalagi Jae Gu tidak bisa mencari sekolah lain dan ia juga menerima beasiswa penuh di sekolah itu.

Yoon In Gui/Queen, pertama kali bertemu dengan Jae Gu ketika berangkat sekolah mereka bertabrakan dan Jae Gu tak sengaja menumpahkan susu dan roti sarapannya ke baju Queen. Jae Gu yang terburu-buru masuk sekolah lalu memberi uang ganti rugi berupa uang receh yang ia punya. Ia tak tahu kalau Queen adalah pewaris Grup YK sehingga Queen merasa tersinggung. Queen lalu memberikan cek 1.000.000 yen dan Jae Gu mengatakan dia itu monster karena Jae Gu benci pada wanita (ini bikin Queen kepikiran terus). Lama-lama Jae Gu merasa simpati pada Queen karena dia sama saja seperti anak lainnya yang ingin kehidupan sekolah seperti biasa tapi harus selalu mengurus bisnis keluarganya. Jae Gu hendak mengembalikan ceknya, tapi cek itu jatuh ketika helikopternya Queen mendarat di atap sekolah.

Sementara itu, Lee Moon Young (teman satu-satunya Queen) memaksa Jaegu masuk Klub Tinju (NBA), Dal-Dal Choi menyeret Jaegu untuk masuk Taekwondo, Lee Seub Seul (kakanya Go Seul) bersikeras mengharuskan Jae Gu masuk Kendo,  dan petinggi klub lainnya menarik perhatian Jae Gu dengan berbagai cara agar klubnya dimasuki. Sebenarnya Jae Gu tak berminat dengan itu semua, tapi karena kejadian pembullyan dan keracunan makanan adik-adiknya, ia pun bertekad untuk menjadi kuat dan melawan penindasan yang selama ini dilakukan kepadanya dalam Turnament Wilds yang terkenal itu.

Maka dimulailah Turnament Wilds, banyak peserta yang menyerah di babak Penyisihan ketika melihat lawannya sangat kejam. Jae Gu pun berlatih dengan sangat keras sampai akhirnya dia berhasil mengalahkan Han Gyul, orang yang membullynya dari Sma Gura. Pada babak final, Moon Young menang karena Hye Sin (rival Queen yang ambisuis) lari untuk insiden yang berkaitan dengan orang-orang yang membuat Hye Sung tinggal terus di kamar tapi mereka ditinju satu kali sama Yoe Jung langsung KO.

Kemudian, ada pula beberapa masalah lain muncul secara halus, seperti masalah di tempat kerja Jae Gu (t4 cuci mobil), Queen yang pernah patah hati sama Yoo Jae Ho, Hye Shin Kim yang berambisi mengalahkan Queen, geng sekolah lain yg mau menghajar Jae Gu tapi justru pulang babak belur sama siswi Wild, masalah geng Tuna dengan bosnya Ho Pae dan Jakdu, musuh Queen yang jadi partner keja Jae Gu, Queen yang dijodohkan, pertarungan antara mereka dengan organisasi bawah tanah (untuk merebut file foto paparazi Queen), kakak-adek pemain sepak bola yg suka sama Dal-Dal, Rangrok yang ditolong oleh Jaegu dari pembullyan, Dal Dal yang cemburu pada Queen, kakeknya Queen, pertandingan volly, dan banyak lagi.

Terakhir update Desember 2015 ini, episode 214-215 Queen dan Jaegu sudah saling mengungkapkan perasaan -setelah pertanyaan yang dijawab dengan diam malam itu- tapi mereka belum memutuskan untuk pacaran. Jungu, temannya Yoe Jung lihat mereka pegangan tangan, dia bilang gak bakal ngasih tahu itu ke Dal-Dal tapi dia akan ada di pihaknya Dal-Dal. Selanjutnya sih adalah permainan setelah cerita horor Jakdu, dan kelihatannya ada insiden Jaegu dan Dal-Dal tabrakan. Well, saya rindu aksi pertarungan mereka di arena.

Webtoon ini menjadi satu yang terfavorit diantara semuanya karena dilihat dari berbagai aspek memang sangat unggul, terutama yang di season pertama. Saya membaca tanpa bisa berhenti karena penasaran. Saya suka sekali dengan dominasi warna hitam-pinknya (bahkan ketika sy bukan penyuka pink), gambar yang memanjakan mata, cerita keren yang sesuai realita, romantika yang tidak terlalu diekspos, pertarungan yang tidak kasar serta mudah dipahami, nilai sportifitas, dan banyak lagi nilai tambah lainnya.

Saya hanya berharap saja para ceweknya tidak berpakaian seksi-ex bikini-  apalagi di pantai saat pertandingan bola volly. Saya lebih suka Season 1 sih, entah kenapa sejak ada Yohan di baris ketiga nama pengarang saya merasa terganggu dengan beberapa gambarnya yang mirip lukisan. Padahal kalau di webtoon lain kayak Magician saya enjoy saja dengan gambar model begitu. Mungkin karna saya telah tersugesti kalau GOTW gambarnya harus sebagus yang di Season 1.

Saya mulai membaca pada bulan September saat versi Indonesianya masih sekitar episode 136, dan beralih ke versi bahasa Inggrisnya sampai episode 204 . Saat itu updatenya terhenti beberapa pekan yang katanya disebabkan karena gangguan kesehatan penulisnya. Bulan Oktober versi Indonesianya memacu kecepatan super (update hampir tiap hari) hingga sekarang versi Indonesianya sudah sejalan updatenya dengan versi bahasa Inggrisnya.